Sabtu, 28 Mei 2011

48-2011. Ketamakan Akhir Zaman

48-2011. Ketamakan Akhir Zaman

                    Oleh
                    Hamdi Akhsan

I
Hari ini, kukirimkan karangan mawar hitam tanda berkabung atas matinya keadilan.
Bagi rakyat jelata ia telah begitu mahal bagaikan untaian permata intan.
Bagai mencari jarum ditengah  hamparan jerami di persawahan.
Sungguh  betapa sulitnya hidup dalam naungan Tuhan.

Betapa  alam telah  berikan pelajaran berharga.
Tentang bijaknya prilaku  penghuni rimba.
Keseimbangan pun tetap terjaga.
Dan terjauh  sifat serakah.

II
Adalah sebuah  perbedaan.
Kala tujuan  dibungkus ketamakan.
Ganasnya nafsu manusia melebihi hewan.
Segala kekayaan yang ada pun ingin dihabiskan.

Betapa ketidakadilan  telah lahirkan  banyak  kezaliman.
Peringatan  Ilahi  melalui   peristiwa  alam pun  dikesampingan.
Tanda-tanda ketakseimbangan kehidupan yang terjadi disepelekan.
Maka tinggallah waktu manusia bumi akan rasakan azab dan kehancuran.

III
Pembangkangan pada perintah Ilahi  suburkan  sifat sombong dan tamak.
Manusia yang tak berdaya dan lemah diperlakukan bagaikan budak.
Suburkan keserakahan  pada harta dan perkuat sifat congkak.
Dan terhadap  isyarat-isyarat  yang  akan  seolah pekak.

Iblis tertawa dengan bertambahnya balatentara.
Terkabul sudah ribuan tahun semua  cita-cita.
Untuk  menambah  pasukan  pendurhaka.
Untuk jadi penghuni  lembah  neraka.

IV
Dalam  sekaratnya  peradaban akhir.
Dengan hampanya agama bak orang fakir.
Dan dalam  lemahnya alunan  kidung  ahli zikir.
Sedikit manusia kelak yang selamat di Yaumil Akhir.

Sungguh hidup dunia  bagai anggur  memabukkan.
Memberi kegembiraan dan tipuan kesenangan.
Membuat lupa pada pertanggung jawaban.
Yang kelak pasti manusia akan benarkan.

Al faqiir


Hamdi Akhsan

0 komentar:

Posting Komentar