Rabu, 15 Juni 2011

190-2011. Gravitasi Cinta

190-2011. Gravitasi Cinta

                     Oleh
                     Hamdi Akhsan

 
I
Dengarlah sebuah kisah fenomena keajaiban.
Tentang  keterikatan   abadi sepanjang  zaman.
Yang beri  energi kuat  untuk jalani  penderitaan.
Yang  membawa kebahagiaan dan juga kesedihan.

Adalah keterikatan abadi sebuah sistem pada intinya.
Terwujud dalam cinta seorang hamba pada Khaliknya.
Termanifestasi  pada cinta seorang ibu kepada anaknya.
Tergambar pada keterikatan elektron terikat pada intinya.

II
Ada keterikatan  ikhlas sebagai pembuktian atas nama cinta.
Yang membuat  mujahid di masa lalu berlomba meraih sorga.
Yang  membuat  para  malaikat sepanjang  waktu beribadah.
Dan jadikan  orang tua  berjuang demi  kebahagiaan ananda.

Kekuatan inti  akan mengikat  sang pengikut dengan kekal.
Bagaikan  planet terikat gravitasi  matahari sebagai misal.
Atau bak gaya elektro magnetik  merambat  transversal.
Atau  bersatunya  tanah dan  bebatuan  di tebing terjal.

III
Sebuah  keterikatan  dan ketertarikan  dalam simetri.
Menjelaskan kepasrahan  para  pencinta  pada  Ilahi.
Ridho pada segala cobaan dan  musibah yang diberi.
Dan keyakinan bahwa keikhlasan kelak kan dibalasi.

Adalah gravitasi cinta yang  mengikat  hati manusia.
Yang diliputi  kasih sayang   tulus hingga  lanjut usia.
Yang  abadi terikat kesetiaan dalam  indahnya rasa.
Sampai  maut  memisahkan  dan jasad  fana binasa.

IV
Gravitasi cintalah jadi inspirasi Mahakarya Taj Mahal.
Keterikatan pada Ilahi lahirkan para pembasmi Dajjal.
Cinta  hawa nafsulah  membuat  insan berfikir dangkal.
Dan tertipu pada janji syaitan lahirkan jiwa yang nakal.

Sungguh  gravitasi cinta  pada yang fana  akan  berakhir.
Keterikatan pada  Ilahi yang  akan berguna sampai akhir.
Sinergi  antara  iman  dan  akal  membuat   jernih  berfikir.
Serta kebahagiaan dan kejayaanlah yang kelak akan hadir.

Al Faqiir

Hamdi Akhsan

0 komentar:

Posting Komentar