190-2011. Gravitasi Cinta
Oleh
Hamdi Akhsan
Oleh
Hamdi Akhsan
I
Dengarlah sebuah kisah fenomena keajaiban.
Tentang keterikatan abadi sepanjang zaman.
Yang beri energi kuat untuk jalani penderitaan.
Yang membawa kebahagiaan dan juga kesedihan.
Adalah keterikatan abadi sebuah sistem pada intinya.
Terwujud dalam cinta seorang hamba pada Khaliknya.
Termanifestasi pada cinta seorang ibu kepada anaknya.
Tergambar pada keterikatan elektron terikat pada intinya.
II
Ada keterikatan ikhlas sebagai pembuktian atas nama cinta.
Yang membuat mujahid di masa lalu berlomba meraih sorga.
Yang membuat para malaikat sepanjang waktu beribadah.
Dan jadikan orang tua berjuang demi kebahagiaan ananda.
Kekuatan inti akan mengikat sang pengikut dengan kekal.
Bagaikan planet terikat gravitasi matahari sebagai misal.
Atau bak gaya elektro magnetik merambat transversal.
Atau bersatunya tanah dan bebatuan di tebing terjal.
III
Sebuah keterikatan dan ketertarikan dalam simetri.
Menjelaskan kepasrahan para pencinta pada Ilahi.
Ridho pada segala cobaan dan musibah yang diberi.
Dan keyakinan bahwa keikhlasan kelak kan dibalasi.
Adalah gravitasi cinta yang mengikat hati manusia.
Yang diliputi kasih sayang tulus hingga lanjut usia.
Yang abadi terikat kesetiaan dalam indahnya rasa.
Sampai maut memisahkan dan jasad fana binasa.
IV
Gravitasi cintalah jadi inspirasi Mahakarya Taj Mahal.
Keterikatan pada Ilahi lahirkan para pembasmi Dajjal.
Cinta hawa nafsulah membuat insan berfikir dangkal.
Dan tertipu pada janji syaitan lahirkan jiwa yang nakal.
Sungguh gravitasi cinta pada yang fana akan berakhir.
Keterikatan pada Ilahi yang akan berguna sampai akhir.
Sinergi antara iman dan akal membuat jernih berfikir.
Serta kebahagiaan dan kejayaanlah yang kelak akan hadir.
Al Faqiir
Hamdi Akhsan
0 komentar:
Posting Komentar