Jumat, 22 Juli 2011

264-2011. Nasehat Cinta Seorang Ayah Untuk Kaum Muda.

264-2011. Nasehat Cinta Seorang Ayah Untuk Kaum Muda.
                 (Jelang Hari Anak Nasonal 23 Juli 2011)

                 Oleh
                 Hamdi  Akhsan


I
Anakku.
Betapa luasnya bumi terbentang untuk  gelora jiwa mudamu.
Kau, bak bunga mekar yang tebar pesona pada zamanmu.
Jadi pelopor peradaban tuk angkat harkat generasimu.
Harapan sebuah perubahan tertumpu dipundakmu.

Tataplah ke depan dengan mata berkilat bak mata rajawali.
Taklukkanlah olehmu  segala tantangan  yang  menghalangi.
Jangan cuma sibuk memuji  keindahan  bulu bak burung nuri.
Taklukkan kerasnya  zaman dengan kekuatan yang Tuhan beri.

II
Tiada kemuliaan dan harga diri yang didapat  dengan berdendang.
Tuhan telah sediakan bagimu langit  dan bumi yang luas terbentang.
Tataplah tiap kesempatan dengan teliti dan waspada bak mata elang.
Niscaya ribuan tahun kelak setelah tiada  dirimu selalu  akan dikenang.

Fahami  olehmu hakekat hidup yang telah digariskan bagi kita manusia.
Tuhan telah bebankan kepada kita beratnya amanah sebagai khalifah.
Yang mewakili-Nya  atur kehidupan bumi  bersama makhluk lainnya.
Sungguh  derajat yang  tinggi dan kepercayaan  yang  begitu mulia.

III
Anakku, lihat singa  raja hutan yang  hidup dalam  kemuliaan.
Yang  sanggup menahan lapar  bila tak dapat  hewan buruan.
Haram  baginya  memakan  bangkai busuk  yang  ia temukan.
Sungguh  sebuah  harga diri yang  memberikan  kebanggaan.

Tak  sudi ia menuruti  cara  hidup  hewan  pemakan  bangkai.
Atau  burung pipit  mencari makan  dengan  mencuri  kejelai.
Baginya, hidup  adalah  perjuangan  yang tak p ernah selesai.
Sampai kelak  jasad fananya  berhenti bernafas  dan terkulai.

IV
Anakku, lihatlah keemasan masa lalu yang pernah hadir.
Betapa kaum muda lah yang  membuat  tinta emas terukir.
Yang mempelopori  penguasa yang korup  dan zalim tersingkir.
Dan bisa membuat  kesewenang-wenangan pada rakyat berakhir.

Gapailah cita-cita dan mimpimu dengan semangat pantang menyerah.
Jadilah dirimu putra sejati yang sanggup untuk tegar hadapi derita.
Jadikan  generasimu  membuat  kami semua  menjadi bangga.
Dan bangsa ini  akan bangkit  menjadi  bangsa yang jaya.

Al Faqiir

Hamdi akhsan

0 komentar:

Posting Komentar