Minggu, 27 Maret 2011

86-2011. Pesan Untuk Saudaraku di Gurun Pasir Arabia.

86-2011. Pesan Untuk Saudaraku di Gurun Pasir Arabia.

               Oleh
               Hamdi Akhsan


I
Betapa daku menangis saksikan darahmu berceceran diterjang peluru.
Para penguasa zalim begitu tega dan hatinya telah membatu.
Perintahkan tentara membunuh anak-anak dan ibu-ibu.
Sungguh kekejian yang membuat hati terharu.

Mengapa, para  penguasa  begitu haus  darah.
Berkuasa semena-mena mengandalkan kekuatan tentara.
Bergantung pada negara barat dan menjadi penguasa boneka.
Tak peduli rakyat negeri sendiri hidup kelaparan dan selalu menderita.

II
Kemana harga diri turunan para pahlawan penyeberang sepanyol di masa silam.
Ketika hanya sibuk tumpuk  harta dan larut dalam pesona kehidupan malam.
Yang tak mampu lagi rasakan peringatan tatkala tentara firaun tenggelam.
Sedangkan awan azab-Nya telah membayang dilangit yang menghitam.

Saudaraku, hari ini jasad sucimu terhempas dibumi diterjang peluru.
Tapi akan  menjadi  pupuk bagi lahirnya  generasi mujahid  baru.
Yang takbirnya  menggentarkan  zionis Israil  berkepala batu.
Dan kembalikan kejayaan masa silam gurun pasir berdebu.

III
Percayalah, dengan kembali pada kitab suci dan sunnah.
Masa silam nan jaya akan kembali datang ke bumi arabia.
Kembali menjadi pusat peradaban yang dipenuhi cahaya.
Dan akan disegani negeri-negeri di segala penjuru dunia.

Asalkan, para pemimpinmu orang-orang beriman dan bertaqwa.
Bagai Umar bin Abdul Aziz yang banyak menangis dan sedikit tertawa.
Atau Salahuddin Al-Ayubi yang menggentarkan pasukan penyerbu palestina.
Atau dengan senjata keteguhan Imam gentarkan musuh seperti Mujahid Ghaza.

IV
Saudaraku, jangan pernah takut korbankan nyawamu untuk sebuah keyakinan.
Bukankah mati  Syahid adalah sebuah transaksi  yang telah dijanjikan Tuhan.
Akan diberi Jannatul Ma'wa yang didalamnya dipenuhi segala kenikmatan.
Dan disambut 70  bidadari  yang  diwajahnya  memancar cahaya iman.

Walau sedih, kupanjatkan doa agar kemenangan engkau raih.
Para  penguasa zalim yang  kini ada  akan segera  beralih.
Kepada mereka  yang takut siksa  neraka yang perih.
dan ingat akan kubur membuat tulang memutih.

V
Saudarku, sabarlah engkau dalam perjuangan.
Sesungguhnya telah dekat kemenangan.
Negeri dan rakyatmu meraih kebaikan.
Dan hidupmu akan diridhoi Tuhan.

Hidup dalam Iman dan Taqwa.
Tebarkan pelita Agama.
Dunia pun bercahaya.
dalam rahmat-Nya.

Amien Ya Allah.

Al Faqiir


Hamdi Akhsan

0 komentar:

Posting Komentar