LEBAH DAN BUNGA
Oleh
Hamdi Akhsan
Sang lebah berkata dengan nada sendu :"Maafkan aku yang tega melukai
keindahanmu dengan tusukan tajam belalai penghisap maduku ini.
Aku tahu, engkau akan layu dan luruh ke bumi, namun cintamu telah hidupkan dua generasi, generasimu dan generasiku.
Kelak kau akan bangga tatkala ribuan kuntum bunga bermekaran dan ribuan lebah hasilkan madu.
Demi cinta yang memberi, Biarlah kelopak indahmu layu jatuh ke bumi.
Demi cinta pada-Nya ribuan sayatan luka terasa nikmat di jasad pencinta surgawi.
Tiada transaksi cinta tanpa airmata, darah, dan pengorbanan.
Al - Faqiir
Hamdi Akhsan
0 komentar:
Posting Komentar